Notification

×

Iklan

Iklan

Kemenpora Lakukan Pengawasan dan Pendampingan untuk Pastikan Kelancaran Pelatnas ASEAN Para Games 2020

26 November 2019
Kemenpora Lakukan Pengawasan dan Pendampingan untuk Pastikan Kelancaran Pelatnas ASEAN Para Games 2020

SOLO —  Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan pengawasan dan pendampingan terhadap pelatnas cabang olahraga yang akan mengikuti ASEAN Para Games Filipina pada Januari 2020 mendatang. Ini dilakukan untuk memastikan persiapan kontingen Indonesia berjalan dengan baik dan lancar.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Marheni Dyah Kusumawati usai melakukan pengawasan dan pendampingan di sejumlah cabang olahraga di Solo, Jawa Tengah, Selasa (26/11). Menurutnya, persiapan kontingen Indonesia jelang keberangkatan berjalan dengan baik.“Hari ini kita melakukan pengawasan dan pendampingan, secara umum mereka sudah bagus dan persiapan tidak ada kendala. Mereka fokus latihan, dan target juara umum,” kata Marheni. 

Marheni melanjutkan, para atlet terus berlatih dengan keras. Disisi lain, Marheni menjelaskan, ASEAN Para Games juga menjadi ajang para atlet untuk mengasah kemampuan untuk bisa berlaga di paralimpiade. Sejauh ini, mental bertanding atlet terus dibentuk oleh tim pelatih. 

“Memang ini sekarang saya lihat mereka terus membangun mental bertanding. Tidak ada kendala. Kita harapkan mereka tetap fokus, ini juga sebagai momen untuk menatap paralimpiade. Kemudian, pelatnas kali ini saya lihat ada kemajuan dalam pengelolaan, kemajuan latihan dan lainnya sangat bagus dan tepat sasaran,” terang Marheni. 

Hal yang sama juga disampaikan Kepala Bidang Olahraga Prestasi Internasional pada Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Yayan Rubaeni. Motivasi dan semangat terus diberikan kepada para atlet.“Kita melakukan pengawasan dan pendampingan ke semua cabang olahraga, yang dimana para atlet kita tengah menjalani pelatnas untuk menghadapi ASEAN Para Games pada Januari 2020 mendatang,” ujarnya. 

Menurut Yayan, ASEAN Para Games Filipina ini bisa menjadi batu loncatan atlet untuk menuju Paralimpiade Tokyo 2020. Tentunya, melalui ajang ini, atlet Indonesia  bisa menunjukkan kebolehannya untuk bisa meraih prestasi.“Jadi ini juga sebagai ajang pemanasan para atlet untuk menuju paralimpiade. Ditengah persiapan SEA Games, kita juga memastikan kesiapan kontingen ASEAN Para Games,” katanya.

Sementara itu, Pelatih Kepala Catur, Tedy Wiharto menyampaikan, pihaknya siap untuk mendulang emas. Dia menargetkan catur bisa meraih 10 emas, 7 perak, dan perunggu. Sejauh ini, menurutnya, pelatnas berjalan dengan baik.“Pelatnas berjalan dengan baik dan lancar. Fasilitas baik. Untuk catur, kita target 10 emas, 7 perak, 6 perunggu pada ASEAN Para Games 2020. Saya kira kita bisa meraihnya, untuk lawan yang harus diwaspaxai saya rasa adalah tuan rumah Filipina dan Vietnam,” tutupnya.


▪ jef